Cara Menumbuhkan Akar Menggunakan Madu

Mungkin Anda sudah tahu salah satu cara memperbanyak tanaman adalah dengan memotong batangnya yang memiliki daun kemudian ditanam kembali maka dalam beberapa waktu akar tanaman tsb akan tumbuh dan tanaman akan hidup layaknya tanaman normal lainnya. Cara tsb kadang berhasil dan kadang tidak, ujung-ujungnya tanaman malah mati. Hal ini dikarenakan akar yang tidak tumbuh dan batang tanaman terserang jamur yang terjangkit dari media tanam. Beberapa orang menambahkan zat atau hormon penumbuh akar untuk mempercepat munculnya akar-akar baru sehingga menghindari kematian tanaman. Akar adalah salah satu bagian terpenting pada tanaman yang berguna untuk mengambil nutrisi dan air dari dalam tanah atau media tanam.

Di artikel sebelumnya saya sudah membahas penggunaan kayu manis untuk mempercepat pertumbuhan akar maka di artikel ini saya akan membahas manfaat madu untuk menumbuhkan akar. Madu sudah dikenal dari jaman dahulu kala sebagai makanan yang berfungsi sebagai obat dan sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Kandungan antiseptik dan anti jamur alami nya pada madu membuat madu dapat digunakan sebagai hormon untuk mempercepat pertumbuhan akar. Madu mampu melawan serangan hama penyakit sehingga tanaman Anda tetap sehat.

hormon pemercepat pertumbuhan akar, cara membuat penumbuh akar, cara menanam batang tanaman menggunakan madu
Ilustrasi : Madu
Bila Anda berminat untuk mencoba menggunakan madu untuk menumbuhkan akar, cobalah cari tahu resep / komposisi madu dan cara pembuatannya yang banyak tersebar di berbagai referensi. Namun pada dasarnya Anda perlu mencampurkan madu pada sejumlah air. Madu yang digunakan sebaiknya madu asli bukan madu hasil olahan atau mendapatkan tambahan zat tertentu pada proses pengemasannya.

Cara Membuat Campuran Madu Untuk Mempercepat Pertumbuhan Akar


Komposisi yang digunakan adalah madu:air 1:3.

1. Tambahkan 1 bagian madu ke dalam 3 bagian air yang telah dididihkan dan didinginkan.
2. Aduk sampai tercampur merata.
3. Masukkan ke dalam wadah yang tertutup rapat dan letakkan di tempat yang kering namun tidak terkena cahaya matahari langsung.

Cara Menumbuhkan Akar Menggunakan Madu


1. Siapkan Tanaman Anda 

Panjang batang tanaman yang akan ditanam adalah sekitar 15-30 cm dengan hasil potongan memiliki sudut kemiringan 45 derajat yaitu ujung batang yang akan ditancapkan pada media tanam adalah runcing.

2. Siapkan Media Tanam

Anda dapat menggunakan media tanam berbasis tanah atau non tanah.
Bila Anda menggunakan media tanam tanah buatlah lubang dengan pensil atau jari tangan Anda. Pastikan media tanamn Anda gembur dan lembap.
Bila Anda menggunakan media tanam rockwool, maka jenuhkan dulu rockwool dengan air sebelum digunakan dan pastikan ukuran rockwool dan lubang pada rockwool dapat menopang tanaman tadi.

3. Penanaman

Celupkan ujung batang tanaman ke dalam campuran madu tadi kemudian tanamlah di media tanam yang telah disiapkan.
Jika Anda mau maka Anda dapat menutup media tanam dengan plastik yang diberi lubang udara untuk menghindari gangguan hama.
Untuk media tanam air, segera setelah mencelupkan ujung batang pada madu lalu letakkan di media tanam air.

Itulah cara menanam dengan bantuan madu untuk mempercepat pertumbuhan akar. Bila berhasil maka tanaman Anda akan mulai muncul akar dalam waktu sekitar seminggu.

Selamat mencoba ...

Referensi: gardeningknowhow.com; photo credit: pixabay.com

Subscribe to receive free email updates:

5 Responses to "Cara Menumbuhkan Akar Menggunakan Madu"

  1. asslmkm
    saya mau tanya, apakah teknik ini juga bisa dilakukan untuk tanaman yg telah memiliki akar dan terancam mati. atau pada tanaman yg sedang terserang jamur.
    wsslmkm

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jika tanaman terancam mati, pastikan bagian cabang yang hendak diambil masih hidup (belum kering) agar proses penumbuhan akar dengan madu dapat berjalan sesuai keinginan. Demikian juga dengan tumbuhan yang berjamur. Jadi, bagian tanaman yang diambil harus memiliki kwalitas yang baik untuk dijadikan sebagai bibit baru.

      Terimakasih utuk kujungannya

      Delete
  2. Syukron atas artikelnya gan.. Sangat bermanfaat.. Namun kenapa harus dicampur air.. Apa alasannya? Apa tidak bisa langsung dengan madu tok?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang di khawatirkannakan panas jika tanpa campuran air gan.

      Delete

Silahkan berkomentar sesuai topik artikel dengan kata-kata sopan dan bijak,

- Dilarang menautkan link hidup atau menggunakan link mati pada kolom komentar karena setiap komentar yang mengandung promosi url akan terhapus otomatis.

- Anda masih dapat menautkan link dengan menggunakan pilihan "URL" pada pengomentar.